Pengertian Website, Web Hosting dan Domain Name

Pengertian Website, Web Hosting dan Domain Name


Dalam mencari informasi dari internet, pengguna akan menuju ke sebuah alamat unik internet (misal: www.namawebsite.com) yang disebut nama domain (Domain Name/URL – Uniform Resource Locator) dan menemukan informasi berbentuk teks, gambar diam atau bergerak, animasi bergerak, suara ataupun video dalam sebuah media, yang disebut dengan website atau situs. Website ini dibuka melalui sebuah program penjelajah (Browser) yang berada di sebuah komputer. Program penjelajah yang bisa digunakan dalam komputer diantaranya: IE (Internet Explorer), Mozilla, Firefox, Netscape, Opera .

A. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS.
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.

B. UNSUR-UNSUR DALAM PENYEDIAAN WEBSITE ATAU SITUS.
Untuk menyediakan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

1. Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)
Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Contoh : http://www.baliorange.net
Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia jasa pendaftaran, maka pengguna disediakan sebuah kontrol panel untuk administrasinya. Jika pengguna lupa/tidak memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya untuk umum. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah :

- .co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah
- .ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
- .go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia
- .mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
- .or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori “ac.id”,”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain
- .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia
- .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
- .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di World Wide Web.

2. Rumah tempat website (Web hosting)
Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar, video, data email, statistik, database dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website.
Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Pengguna akan memperoleh kontrol panel yang terproteksi dengan username dan password untuk administrasi websitenya. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negeri. Lokasi peletakan pusat data (datacenter) web hosting bermacam-macam. Ada yang di Jakarta, Singapore, Inggris, Amerika, dll dengan harga sewa bervariasi.

3. Bahasa Program (Scripts Program).
Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.
Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets, XML, Ajax dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.
Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.

4. Desain website.
Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan utama adalah desain. Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.
Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer. Program-program desain website salah satunya adalah Macromedia Firework, Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver, Microsoft Frontpage, dll.

5. Program transfer data ke pusat data.
Para web designer mengerjakan website dikomputernya sendiri. Berbagai bahasa program, data informasi teks, gambar, video, dan suara telah menjadi file-file pendukung adanya website. File tersebut bisa dibuka menggunakan program penjelajah (browser) sehingga terlihatlah sebuah website utuh di dalam komputer sendiri (offline). Tetapi file-file tersebut perlu untuk diletakkan dirumah hosting versi online agar terakses ke seluruh dunia. Pengguna akan diberikan akses FTP (File Transfer Protocol) setelah memesan sebuah web hosting untuk memindahkan file-file website ke pusat data web hosting. Untuk dapat menggunakan FTP diperlukan sebuah program FTP, misalnya WS FTP, Smart FTP, Cute FTP, dll. Program FTP ini banyak ditemui di internet dengan status penggunaan gratis maupun harus membayar. Para web designer pun dapat menggunakan fasilitas FTP yang terintegrasi dengan program pembuat website, misal Adobe Dreamweaver.

6. Publikasi website.
Keberadaan website tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi.
Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho, kartu nama dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine (mesin pencari, spt : Yahoo, Google, MSN, Search Indonesia, dsb).
Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh pengunjung.

C. PEMELIHARAAN WEBSITE.

Untuk mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.

Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan (tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik bisanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.

D. PERPANJANGAN MASA SEWA DOMAIN NAME DAN WEB HOSTING.

Perlu dipahami bahwa domain name dan web hosting berstatus sewa. Selama kedua hal itu dibayarkan masa sewa perpanjangannya, maka Anda berhak untuk memilikinya dan mempergunakannya. Banyak terjadi kasus kelupaan dalam memperpanjang masa sewanya, atau sulit untuk menghubungi pihak ketiga (web designer) sebagai perantara pendaftaran awal, maka akan berakibat fatal. Anda akan kehilangan domain name sebagai identitas dalam dunia internet. Pastikan Anda mengingat untuk memperpanjang masa sewanya. Arti penting domain name perlu Anda pahami.

[+/-] Selengkapnya...

Pengenalan Hardware Komputer

Komputer adalah alat pendukung utama dalam teknologi informasi dan komunikasi.
Komputer terdiri dari perangkat-perangkat yang dapat melakukan ribuan bahkan jutaan perhitungan dan proses pengulangan dalam waktu yang singkat, tepat, dan akurat
Komputer dirakit dari berbagai perangkat keras, seperti :
- unit masukan

- unit manipulasi/proses

- unit penyimpanan

- dan unit keluaran.


CPU (Central Processing Unit)
Merupakan alat yang terdapat pada papan utama (Mother Board) yang berfungsi sebagai otak (Brain) sebuah komputer. Ia juga berperan memproses perintah daripada keyboard, mouse, floopy disk untuk dihantar kepada beberapa bagian komputer.
Pada alat ini segala perintah diproses dengan sempurna. Berarti CPU adalah bagian utama dari komputer

Motherboard
Adalah printed circuit bord (PCB) yang rata serta lebar yang meliputi kira-kira ½ bagian daripada ruang sistem unit. Bagian atas PCB diletakkan IC (Intergrated circuit) berwarna hitam yang juga dikenali sebagai “Chip”. Di antara Chip yang terletak pada motherboard ialah integrated circuit 8088 yang berfungsi sebagai Unit Pemrosesan Pusat (CPU) atau dikenali sebagai “Microprocessor” atau “Processor”

Keyboard
Alat untuk memasukkan input untuk diproses dalam CPU dan kemudian ditampilkan di monitor.

Monitor
Menampilkan hasil output dari CPU dan hardware lain yang berhubungan dengan CPU.

Mouse
Salah satu wahana untuk memudahkan pergerakan kursor dibandingkan dengan keyboard.

Sound Card
Alat untuk memaksimalkan kemampuan computer dalam mengolah suara.

Video Card
Untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal citra yang akan ditampilkan pada monitor

Speakers
Alat untuk menampilkan suara dari file computer yang merupakan file suara (.wav,.mp3,.avi)

CD Drive/ DVD Drive
ialah satu drive yang berfungsi untuk mengoperasikan CD/DVD dalam komputer, juga dapat untuk menuliskan data pada kepingan magnetik

Webcam
Alat untuk mengambil gambar bergerak ataupun tidak bergerak dari luar untuk ditampilkan ke dalam computer.

[+/-] Selengkapnya...

Jaringan Komputer


1. Apa itu Jaringan Komputer ?
JARINGAN komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

2. Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu ;
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data
dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, Pengenalan, Device, Instalasi dan Konfigurasi seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.

4. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya.
Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.

5. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Wireless LAN dan Hotspot.

3. Topologi Jaringan Komputer
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer
lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-
ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan
kelebihan dan kekurangannya sendiri.
1. Topologi BUS


Gambar. 1.1 BUS Network
Keuntungan
• Hemat k abel
• Layout kabel sederhana
• Mudah dikembangkan
Kerugian
• Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
• Kepadatan lalu lintas
• Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
• Diperlukan repeater untuk jarak jauh

[+/-] Selengkapnya...

Internet Protokol


Semua entiti yang bergabung dalam jaringan TCP/IP mempunyai nomor IP agar bisa dihubungi dan menghubungi entiti lainnya. Contoh nya entiti dalam jaringan TCP/IP, komputer, yang terkoneksi ke internet, mempunyai IP dan dapat menghubungi suatu domain dengan IP tertentu. Tanpa nomor IP maka komputer tersebut membutuhkan entiti lain seperti bridge yang dapat menjadi jembatan ketika harus mengubungi atau dihubungi oleh komputer lainnya melalui jaringan TCP/IP.

Pada IP versi 4, dikenal dengan IPv4 atau IP saja (tanpa v4), nomor IP terdiri dari 32 binary digit (bit), yang terbagi dalam 4 octet (per-delapan), seperti contoh berikut :

11111111 . 11111111 . 11111111 . 11111111
octet A . octet B . octet C . octet D

Kita lebih mengenal nomor IP dalam bilangan desimal seperti contoh berikut :

192.168.88.23 atau 202.67.13.18

Agar menjadi suatu alamat yang lengkap, nomor IP dilengkapi dengan nomor network. Berikut merupakan contoh dari alamat IP:

192.168.88.23/24 atau 192.168.88.23/255.255.255.0

24 dan 255.255.255.0 pada contoh diatas adalah network mask (netmask), yang menjelaskan network dimana suatu IP menjadi anggotanya.

1. Kelas IP
Kelas IP :

•Kelas A, dimulai dengan bit 0, desimal 1 - 126
•Kelas B, dimulai dengan bit 10, desimal 128 - 191
•Kelas C, dimulai dengan bit 110, desimal 192 - 223
•Kelas D, dimulai dengan bit 1110, desimal 224 - 239
•Kelas E, dimulai dengan bit 1111, desimal 240 - 254
•loopback, dimulai dengan bit 01111111, desimal 127

IP Private :

•Kelas A, blok 10.0.0.0/8
•Kelas B, blok 172.16.0.0/12
•Kelas C, blok 192.168.0.0/1

2. Komponen alamat IP
Suatu alamat IP mengandung beberapa informasi yang diperlukan bagi operasi TCP/IP. Berikut adalah komponen yang diperlukan dan dapat diperoleh dari menguraikan suatu alamat IP :

•IP network, menentukan alamat suatu network, sebagai penanda bagi network lainnya
•IP broadcast, menentukan nomor IP yang digunakan untuk broadcast paket ke seluruh anggota network
•Usable IP, sekumpulan IP yang dapat digunakan oleh entiti TCP/IP dalam sebuah network

Netmask, network address mask, memberi informasi bagaimana caranya memperoleh komponen-komponen yang dijelaskan di atas.

Berikut adalah bagaimana mendapatkan komponen-komponen dari sebuah alamat IP :

10001100.10110011.11110000.11001000 = 140.179.240.200 IP
11111111.11111111.00000000.00000000 = 255.255.000.000 Netmask
----------------------------------------------------- operand AND
10001100.10110011.00000000.00000000 = 140.179.000.000 IP network

Pada netmask diatas, bit 00000000.00000000 (bold), disebut dengan bit host, sebaliknya yang bit 11111111.11111111, disebut dengan bit network.

Dengan membuat bagian bit host menjadi bit 1 pada netmask dan sebaliknya, kita bias mendapatkan IP broadcast, contoh :

10001100.10110011.00000000.00000000 = 140.179.000.000 IP Network
00000000.00000000.11111111.11111111 = 000.000.255.255 Reverse Netmask
----------------------------------------------------- operand OR
10001100.10110011.11111111.11111111 = 140.179.255.255 IP broadcast

Perhatikan operand (AND dan OR) yang digunakan pada masing-masing operasi.

Usable IP adalah nomor IP yang bukan IP network dan IP broadcast pada setiap network.

Keseluruhan jumlah IP yang terdapat dalam network tersebut dapat kita hitung dengan rumus berikut :

∑ IP = 2 32 – (jumlah bit 1 pada netmask)
3. CIDR
Classless InterDomain Routing, supernetting, menjelaskan tentang perhitungan network tidak berdasarkan kelas-kelas. Dengan skema supernet suatu kelas baku dapat dibagi menjadi subnet (sub-network) yang jumlah IP nya lebih kecil. Penulisan yang dipilih dalam skema ini pun berbeda, bentuk nya lebih pendek seperti berikut :

Bukan : 192.168.88.23 / 255.255.255.248
Tetapi : 192.168.88.23 / 29

Bentuk penulisan pendek dari netmask, selanjutnya disebut notasi CIDR, sebenarnya adalah jumlah bit 1 pada netmask, seperti contoh diatas, 255.255.255.248, diubah ke bentuk bit menjadi 11111111.11111111.11111111.11111000 dimana jumlah bit 1 nya sebanyak 29. Maka /255.255.255.248 dapat ditulis sebagai /29.

Kita tulis kembali sebuah rumus untuk mengetahui jumlah IP dalam sebuah network sebagai berikut :

∑ IP = 2 32 – CIDR

[+/-] Selengkapnya...

Pentingnya Laboratorium Multimedia

Alasan lain yang dikemukakan terkait pentingnya membangun laboratorium multimedia
adalah bahwa hampir seluruh fungsional laboratorium konvensional (Lab. Bahasa, Lab.
IPA, dan Lab. Komputer) dapat diperkaya oleh fungsional Laboratorium Multimedia. Hal
ini dapat terjadi karena karakteristik teknologi multimedia yang mampu mengolah data teks,
gambar, gambar bergerak (video dan animasi), serta suara kedalam suatu kemasan aplikasi,
sehingga suatu topik mata pelajaran dapat disampaikan secara komprehensif (tidak
terpotongpotong)
menggunakan aplikasi multimedia ini. Menggunakan aplikasi ini, belajar
menjadi lebih menyenangkan, materi menjadi lebih mudah dipahami, memungkinkan
pembelajaran secara mandiri; dan kesemuanya itu, muaranya adalah peningkatan kualitas
pembelajaran dan kualitas lulusan.
Secara ideal fungsi pokok dari suatu laboratorium multimedia yang akan dibangun harus
memenuhi fungsi dibawah ini:
1. Interaksi antara Guru Murid dan Murid-murid
2. Penayangan Video Pembelajaran
3. Latihan Mata Pelajaran Interaktif (online)
4. Simulasi Kasus berbasis multimedia
5. Operasionalisasi eAudioBook
6. Operasionalisasi eBook
7. Menyediakan Ensiklopedi Digital


Fungsional kerja masing-masing ruangan Laboratorium
· Interaksi antara Guru murid dan Murid-murid
· Penayangan video pembelajaran
· Latihan mata pelajaran interaktif (online)
· Simulasi kasus berbasis multimedia

Ruang Server
· Ruang server digunakan untuk menyimpan komputer server yang berfungsi sebagai
pengendali seluruh komputer di dalam ruangan

Ruang Produksi
· Penyiapan media pembelajaran interaktif
· Operasional eAudioBook
· Operasional eBook
· Penyediaan Ensiklopedi Digital



Perangkat (hardware) minimum Laboratorium Multimedia
o 20 unit komputer Workstation
o 1 unit komputer server
o 1 unit komputer produksi
o 1 unit komputer guru
o 3 unit printer
o 1 wireless acces point
o 1 LCD Proyektor+Layar Lebar/TV Layar Lebar
o 1 Flatbed
o 1 standing whiteboard
o 3 unit AC
o SoundSystem

Keunggulan Lab. Multimedia
1. Fungsional Laboratorium Komputer konvensional sudah tercover di dalamnya.
2. Materi Pengajaran dapat berbentuk analog (audio cassette) dan digital misalnya
digital sound format WAV, MP3, MP4, file presentasi, Video pembelajaran, animasi
2D/3D atau format multimedia lainnya.
3. Terdapat fungsi manajemen atau pengaturan materi pengajaran, sehingga guru tidak
perlu bingung memilih materi saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.
4. Kemudahan dalam update materi pengajaran dan dalam pembuatan materi pengajaran
sendiri.
5. Komputer Guru dapat berkomunikasi dua arah dengan klien melalui jaringan komputer.
6. Komputer Guru dapat mengunci dan mengatur tampilan monitor komputer siswa untuk
meminta perhatiannya.

[+/-] Selengkapnya...

 

© 2008 Modul Pembelajaran | Design by Riki Susanto